Saat ini, banyak kos-kosan yang menawarkan kamar mandi dalam sebagai salah satu fasilitas yang diberikan. Nggak bisa dimungkiri, salah satu fasilitas ini cukup menjadi daya tarik tersendiri. Kamar mandi dalam dinilai memiliki banyak poin plus diantaranya; tak perlu keluar kamar menyusuri lorong kos-kosan saat tengah malam ingin buang air kecil, dan juga tak perlu mengantri dengan penghuni kos lain saat pagi-pagi harus segera datang ke kampus.
Meskipun begitu, kos-kosan berkamar mandi dalam punya sisi minus. Kamar mandi di dalam kamar kos ini turut menyumbang tren kos-kosan zaman sekarang yang mengesankan individualis, karena tak ada lagi cerita antri kamar mandi dan ngobrol sana-sini di waktu-waktu mandi pagi ataupun sore hari.
Namun kali ini, kita bukan ingin menguak sisi negatif maupun positif dari kamar kos berkamar mandi dalam, tapi lebih kepada bagaimana cara merawat kamar kos tersebut karena tentunya kamar tidur berkamar mandi dalam membutuhkan perawatan ekstra.
- Ventilasi jadi poin yang sangat penting untuk kamar kos berkamar mandi dalam
Kamar tidur berkamar mandi sangat rentan terhadap tembok yang berjamur dan juga bau pengap karena lembap. Hal ini bisa terjadi biasanya karena tidak adanya sirkulasi udara yang baik. Untuk itu, usahakan agar ventilasi di kamar selalu terbuka, terutama setelah kamar mandi digunakan. Hal ini juga penting agar bau yang menyeruak tidak tertahan di sekitar ruangan kamar, tapi segera menyebar keluar. - Jangan meninggalkan sampah di kamar mandi. Ingat, kebersihan nomor satu!
Dengan adanya kamar mandi di dalam kamar, kamu sangat perlu untuk ekstra dalam menjaga kebersihan. Jangan suka meninggalkan sisa sampo, bungkus sabun, atau sikat gigi yang tidak terpakai di kamar mandi. Kamu harus segera membuangnya. Usahakan juga untuk meletakkan tempat sampah di luar kamar karena sampah di tempat lembap merupakan area terbaik untuk kuman berkembang biak.
Selain itu, pastikan kamu menjaga kebersihan kamar mandi paling tidak seminggu sekali dengan menggosoknya menggunakan deterjen pembersih kamar mandi. Tak lupa untuk memberikan pewangi ruangan agar kamarmu tetap terjaga dari aroma kamar mandi yang terkadang suka mengganggu. - Perhatikan tata letak benda-benda di dekat kamar mandi
Kadang, kita lupa menyalakan kran kamar mandi sampai air harus berceceran masuk ke kamar, atau bisa juga karena desain pintu kamar mandi yang kurang oke, air akan muncrat ke depan pintu saat sedang digunakan untuk mandi. Sehingga, kamu harus perhatikan tata letak benda-benda di dekat kamar mandi, seperti menyusun kasur tidak tepat berada di sebelah kamar mandi, pun juga dengan lemari pakaian untuk menghindari jamur yang mungkin muncul pada tembok. - Jangan tinggalkan pakaian atau handuk menggantung di kamar mandi terlalu lama
Jangan mentang-mentang ada kamar mandi, sehingga dijadikan tempat untuk menggantung baju ataupun handuk dalam waktu lama. Selain menjadi sarang nyamuk, baju dan handuk yang digantung akan jadi lembap. Ini tentu tak baik jika digunakan karena akan berdampak buruk bagi kesehatanmu. Maka, letakkan baju kotor di laundry box dan handuk dijemur pada tempatnya. - Saat pergi meninggalkan kamar kos, pastikan pintu kamar mandi tertutup rapat
Saat akan pergi meninggalkan kamar kos, pastikan pintu kamar mandi tertutup rapat agar kamar tidur terbebas dari aroma tidak sedap kamar mandi, dan juga untuk menjaga kelembapan kamar. Namun yang perlu diperhatikan adalah, jangan langsung menutup pintu kamar mandi sesaat setelah digunakan, biarkan pintu kamar mandi terbuka sejenak agar kelembapan di kamar mandi dapat diminimalisir.
Kamar mandi terpisah dengan kamar tidur saja harus dirawat dan dibersihkan secara berkala, apalagi jika berada di dalam kamar tidur. Jadi, meski ini merupakan fasilitas yang memanjakan dan membuatmu membayar sedikit lebih mahal dari kamar kos biasa, pastikan untuk merawat dan menjaga kebersihan kamarmu.